Jaringan embrional pada hewan merujuk kepada jenis-jenis jaringan yang berkembang dari lapisan embrio selama tahap awal perkembangan embrio. Terdapat tiga lapisan utama pada embrio hewan yang memberikan dasar untuk berbagai jenis jaringan yang berkembang, yaitu lapisan endoderm, mesoderm, dan ektoderm. Berikut adalah beberapa jaringan yang berkembang dari setiap lapisan embrio: 1. Endoderm Jaringan epitel yang membentuk berbagai organ saluran pencernaan, seperti lambung, usus, dan hati. Jaringan epitel yang membentuk paru-paru dan saluran pernapasan lainnya. Jaringan kelenjar endokrin, seperti pankreas yang menghasilkan insulin dan glukagon. 2. Mesoderm Jaringan otot, termasuk otot rangka, otot polos, dan otot jantung. Jaringan tulang dan tulang rawan yang membentuk kerangka tubuh. Jaringan pembuluh darah, seperti arteri, vena, dan kapiler. Jaringan ginjal dan sistem kemih. Jaringan limfoid yang membentuk sistem kekebalan tubuh. 3. Ektoderm Jaringan epitel yang membentuk kulit dan bagi
Fotosintesis merupakan proses biokimia yang dilakukan oleh tumbuhan, alga, dan beberapa bakteri untuk mengubah energi dari matahari menjadi energi kimia yang digunakan untuk melakukan pertumbuhan dan metabolisme mereka, fotosintesis terjadi dalam kloroplas sel tumbuhan dan alga. Berikut merupakan tahapan simpel dari proses fotosintesis yang terdiri atas: Pigmen hijau menyerap cahaya matahari. Energinya digunakan untuk memecah molekul air (H2O) menjadi oksigen (O2), proton (H+), dan elektron (e-). Elektron yang dihasilkan dari pemecahan air digunakan dalam serangkaian reaksi di dalam membran tilakoid untuk menghasilkan energi kimia yang disimpan dalam bentuk ATP ( adenosine triphosphate ) dan NADPH ( nicotinamide adenine dinucleotide phosphate ). Reaksi terang menghasilkan zat antara berupa ATP dan NADPH yang kemudian digunakan dalam reaksi gelap atau siklus Calvin. Dalam reaksi gelap, karbon dioksida (CO2) dari udara diubah menjadi molekul organik kompleks seperti glukosa melalui seran